Pertemuan: 2
Materi: Ragam Hias Kerajinan Tekstil
Ragam hias adalah bentuk dasar hiasan yang biasanya akan menjadi pola yang diulang-ulang dalam suatu karya kerajinan atau seni karya seperti tenunan, tulisan pada kain (batik), songket, ukiran, dan lain-lain.
Ragam hias murni dibuat sebagai nilai tambah estetika atau keindahan pada suatu benda.
contoh: ragam hias pada pakaian (bordir dan batik), benda-benda RT seperti ukiran pada pintu, lukisan, dsbnya.
Ragam hias simbolis adalah ragam hias yang memiliki simbol-simbol tertentu (adat, agama, sistem sosial, dan lain-lain). Contoh: ragam hias motif kaligrafi, motif burung garuda sebagai perlambang kekuatan, motif pohon hayat sebagai lambang kehidupan, burung phoenix, ragam hias swastika (motif hias berbentuk dari huruf-huruf yang saling berlawanan. swastika bermakna lambang matahari atau peredaran bintang yang berkaitan dengan nasib baik), dll.
Secara garis besar ragam hias pada masyarakat yang hidup di pesisir pantai banyak menggunakan bentuk-bentuk binatang laut atau alam (awan, bintang, dst)
masyarakat yang hidup di tepi hutan dan pegunungan menggunakan ragam hias dari bentuk tumbuh-tumbuhan, buah, burung dan serangga atau tercampur keduanya.
Bentuk ragam hias yang dibuat dengan mengambil inspirasi dari lingkungan alam sekitar biasanya memberikan manfaat dan berguna bagi kehidupan suatu suku bangsa, akibatnya banyak motif suatu daerah memiliki kandungan makna filosofi kehidupan suku bangsa tersebut.
Slide presentasi silakan dilihat dibawah ini.
Praktik:
Membuat desain ragam hias sederhana dengan aplikasi pada barang jadi (seperti cangkir, baju, tas, dan lain-lain) dengan menggunakan perangkat TIK.
IT skill: Clip Set
Karya siswa