Category Archives: Kelas X

Logo #1

Apa itu Logo?

Logo berbeda dengan desain promosi seperti brosur, spanduk, poster dan lain-lain. Desain promosi adalah media untuk mengenalkan produk ke masyarakat umum dalam bentuk tampilan gambar yang mewakili produk kita.

Sementara logo menurut Wikipedia, merupakan suatu bentuk gambar atau sekedar sketsa dengan arti tertentu yang mewakili suatu perusahaan atau organisasi.

Sebuah logo bisa berupa nama, lambang atau elemen grafis lain yang ditampilkan secara visual.
Logo diciptakan sebagai identitas agar unik dan mudah dibedakan dengan perusahaan kompetitor atau pesaing.

Logo merupakan unsur yang sangat berpengaruh dalam sebuah perusahaan, karena logo merepresentasikan citra sebuah perusahaan dimata konsumen.

Logo bisa diibaratkan dengan wajah. Setiap orang bisa dengan mudah dikenali antara satu dengan yang lain hanya dengan melihat wajah. Begitu juga halnya dengan logo. Logo merupakan sebuah visi penyampaian citra positif melalui sebuah tampilan sederhana dalam bentuk simbol.

Karena fungsi dasarnya sebagai identitas, logo haruslah unik dan mudah diingat. Selain itu, logo juga harus divisualisasikan seimbang dan enak dipandang, serta relevan (bersangkut paut) sehingga mampu memberikan penjelasan mengenai apa yang ditawarkan perusahaan pemilik logo.

contoh logo
logo

Menurut para desainer, tidak ada aturan khusus untuk membuat sebuah logo yang baik, karena proses penciptaan adalah seni. Jadi, semua kembali kepada kreativitas setiap individu.

Perkembangan Logo
Awalnya logo adalah bentuk yang tak terucapkan seperti gambar. Kemudian berkembang dan dibagi menjadi 2, yaitu:
1. Word Marks atau Brand Name, yaitu logo yang tersusun dari bentuk terucapkan
contoh: logo Sony, yang hanya tersusun dari kata sony
download

2. Device Marks atau Brand Mark, yaitu logo yang tersusun dari bentuk tak terucapkan.
contoh: logo Shell, yang tersusun dari gambar kerang
download (1)

Dalam perkembangannya kemudian, lebih banyak jenis logo yang merupakan perpaduan dari dua jenis logo di atas (brand name dan brand mark).
contoh: logo restoran MC Donalds
images

Berbagai jenis penggolongan logo menurut John Murphy dan Michael Rowe

Name – Only Logo
Adalah logo yang diambil dari sebuah nama, dengan menggunakan gaya grafis khusus. Logo jenis ini memberi ketegasan dan pesan langsung kepada konsumen. Contoh logo jenis ini seperti pada produk sandang karya perancang ternama Yves Saint Laurent, produk elektronik Sony, Toshiba, Panasonic, produk kamera Nikon, Leica, Yashica, peralatan fotokopi Xerox, dan lain-lain.
YvesSaintLaurent

Name/Symbol Logo
Yaitu logo yang terdiri dari nama perusahaan atau produk dengan gaya tipografis yang berkarakter kuat, tersusun atas bentuk-bentuk grafis seperti oval, lingkaran atau kotak. Sebagai contoh adalah logo Ford, Du Pont, Hertz dan banyak lagi. Kelebihan jenis logo ini adalah pada bentuknya yang ringkas dan fleksibel karena jenis logo seperti ini mampu berdiri sendiri.
download (3)

Initial Letter Logo
Yaitu logo yang menggunakan huruf awal (inisial) dari nama produk atau perusahaan dan menjadikannya sebagai elemen utama dari logo tersebut. Logo jenis ini terkadang menunjukkan gabungan nama pemilik perusahaan seperti logo produsen hardware komputer Hewlett-Packard. Selain contoh diatas banyak contoh lain seperti logo Bank BCA, IBM, RCTI, dan lainnya.
download (4)

Pictorial Name Logo
Adalah logo yang menggunakan nama produk atau organisasi sebagai komponen penting dari gaya logo, yang secara keseluruhan logo ini memiliki gaya yang sangat khusus. Perusahaan yang menggunakan logo jenis ini, biasanya adalah perusahaan yang sudah terkenal, seperti Coca Cola, Kodak, McDonald, Rolls Royce dan lain sebagainya. Karena kuatnya image perusahaan atau produk yang memakai logo ini, maka bila terjadi peniruan logo tersebut oleh produk atau perusahaan lain maka citra yang dihasilkannya tetap mengarah pada produk atau perusahaan yang ditiru.
download (5)

Associative Logo
Yaitu logo yang berdiri bebas yang biasanya tidak memuat nama produk atau perusahaan, tetapi memiliki asosiasi langsung dengan nama, produk atau wilayah aktifitasnya. Sebagai contoh logo perusahaan pembuat pesawat terbang Aerospatiale, logonya terdiri dari kalimat Aerospatiale yang membentuk bola planet yang dengan jelas memperlihatkan jangkauan aktifitasnya yakni penerbangan, logo perusahaan minyak Shell yang menunjukkan gambar kerang sebagai asosiasi dari fosil penghasil minyak, kemudian logo 20th Century Fox, yang menggambarkan gemerlap dan megahnya dunia perfilman dan masih banyak lagi. Jenis logo seperti ini mempunyai daya tarik kuat dan mudah untuk dipahami.
download (7)

Allusive Logo
merupakan logo yang bersifat kiasan, seperti logo Mercedes Benz yang terdiri dari bentuk bintang segitiga yang merupakan representasi dari sistem kemudi mobil, bentuk A pada perusahaan penerbangan Alitalia yang dideformasikan dari bentuk ekor pesawat yang berfungsi sebagai penyeimbang. Logo jenis ini memiliki hubungan yang tidak langsung antara nama dengan logonya sehingga logo jenis ini sulit untuk dipahami, dan memerlukan waktu lebih agar seseorang bisa memahami apa maksud dari logo yang bersangkutan.
download (9)

Abstract Logo
merupakan logo yang dapat menimbulkan beraneka kesan, yang dipengaruhi oleh daya pemahaman konsumen. Ini terjadi karena bentuk visual logo ini sangat abstrak. Diantaranya mengambil suatu bentuk struktural yang dikreasikan dengan efek optis yang bervariasi. Sebagai contoh adalah logo Citroen. Logo jenis ini sangat disukai di Amerika, karena logo jenis ini mampu dibuat dengan bermacam variasi dan sangat orisinil sehingga terjadinya kemiripan sebuah logo dengan logo yang lainnya akibat dari banyaknya produk dan perusahaan yang tumbuh di Amerika bisa dihindari.
images (3)

Abstract logo pertama kali digunakan oleh perusahaan-perusahaan besar Jepang, yang kemudian perusahaan-perusahaan tersebut mengalami kesuksesan di negara barat, sehingga menjadi ide baru bagi perkembangan logo di dunia barat. Logo jenis ini sekarang menjadi standar disain logo kontemporer. Kelemahan dari jenis logo ini adalah bentuknya yang abstrak, sehingga sukar dipahami oleh konsumen serta tidak memiliki pengertian yang benar-benar tepat seperti apa yang diinginkan.

sumber:
1. http://www.desainstudio.com/2010/10/logo-dan-brand-pengertian-fungsi-dan.html
2. https://www.facebook.com/MyestroCakramSemesta/posts/322863927826715

Dokumentasi gambar: http://www.google.com

Program Grafis Desain

Kelas X, program pengolah grafis Inkscape dapat diunduh di sini. Silakan mengunduh sesuai dengan platform sistim operasi yang kalian gunakan di PC dan laptop masing-masing.

Program pengolah grafis adalah program yang umumnya digunakan untuk mendesain poster, logo, dan lain-lain.

Program pengolah grafis dibedakan menjadi 2, yaitu:
1. Program pengolah grafis berbasis bitmap
2. Program pengolah grafis berbasis vektor

Apa bedanya?

1. Pengolah Grafis Vektor
digunakan untuk membuat gambar dalam bentuk vektor atau garis dan kurva. Seluruh objek yang dihasilkan berupa kombinasi beberapa garis, baik garis lurus, lengkung, dan kurva.

Contoh program aplikasi pengolah grafis berbasis vektor adalah: Corel Draw dan Macromedia Freehand (untuk program berbayar) dan Inkscape (untuk program tidak berbayar atau gratis).

Inkscape dapat kalian unduh secara gratis di Internet. Program ini dapat dijalankan di berbagai platform sistim operasi, seperti Windows, Linux, dan MAC OS.

2. Pengolah Grafis Bitmap
Program ini digunakan untuk mengolah gambar atau memanipulasi foto (photo retouching).
Seluruh objek yang diolah dalam program ini berupa kombinasi beberapa titik atau piksel yang memiliki kerapatan dan warna tertentu, misalnya foto. Selain itu, program ini juga dapat mengolah teks dan garis, namun dianggap sebagai kumpulan piksel.

Yang termasuk ke dalam kelompok program grafis bitmap diantaranya: Adobe Photoshop (untuk aplikasi berbayar) dan Gimp (untuk aplikasi gratis). Seperti juga Inkscape, Gimp dapat diunduh secara gratis di situs mereka di sini. Gimp pun dapat dijalankan di komputer yang menggunakan sistim operasi Windows dan Linux.

Tugas 1 Kelas X

Pertemuan 1: Pengemasan Produk

Berikut ini Ibu berikan contoh untuk tugas 1 ya.

1. Nama perusahaan: Apple
Ikon Apple: images (16)

2. Keunggulan Apple: (minimal 5)
a. Disain yang kokoh dan elegan (disainnya minimalis dan simpel)
b. Interface yang keren dan penggunaan yang mudah
c. Aplikasi dan aksesoris yang sangat banyak
d. …
e. …

3. Produk yang telah dihasilkan oleh Apple
a. IPad: Komputer tablet
ipad
b. IPhone: Telepon pintar
iphone
c. IPod: pemutar media digital
ipod
d. Mac: Komputer desktop dan jinjing
mac.jpg copy

Nah, bagaimana kalau produknya berupa perangkat lunak semisal sistim operasi (Windows, Android, atau IOS)?
Lihat contoh di bawah ini ya.

1. Nama produk perangkat lunak: Android
Ikon Android: android

2. Keunggulan Android: (minimal 5)
a. …
b. …

3. Produk-produk yang menggunakan sistim operasi Android (minimal 2)
a. Galaxy Samsung Tab 3 (7 inch): Komputer tablet
galaxy
b. …

Di atas adalah contoh. Nanti kalian lengkapi datanya.
Untuk produk yang berupa sistim operasi (seperti Android, misalnya) cari tahu produk teknologi atau gadget apa saja yang menggunakan OS Android.

Sudah jelas, kan tugasnya? Jangan lupa kerjakan di buku tugas.

Kemasan Produk

Mata Pelajaran: Prakarya
Kelas: X
Semester: Genap
Materi: Kemasan Produk
Pertemuan: 2 (1 b)

Melanjutkan materi di pertemuan 1.

Tantangan bagi perancang kemasan adalah menciptakan kemasan yang mampu melindungi produk, melindungi konsumen, membuat produk menjadi mudah untuk disimpan dan dipindah-pindahkan, memberikan informasi tentang produk, menciptakan daya tarik saat didisplay, ramah lingkungan, memberikan kenyamanan, ekonomis, legal, dan menciptakan promotion value.

Tantangan tersebut semakin dinamis dengan semakin cepatnya perubahan yang terjadi di lingkungan luar, khususnya pada konsumen dan budayanya. Suatu kemasan yang dulu berhasil menciptakan image, saat ini berkurang kemampuannya akibat terjadinya pergeseran persepsi terhadap kemasan dan produk tersebut. Itu sebabnya, agar efektif, suatu kemasan harus diadaptasikan dengan budaya baru, perbedaan selera, dan pola konsumsi yang baru.

Kemasan yang baik mampu mengeleminasi pemilihan strategi antara harga atau produk (price or product method). Zaman dahulu produsen akan membuat strategi dari sebuah keputusan target pasar yang akan dituju pertimbangannya. Secara tradisional adalah antara memilih dasar harga yang murah dengan konsekuensi kualitas produk yang lebih rendah atau kebalikannya. Namun, sekarang kemasan produk yang baik akan sangat membantu menjadi penengah dalam mengoptimalkan pilihan. Yaitu, mampu menampilkan produk yang cantik dengan harga yang terjangkau dan pasar yang lebih luas. (Disarikan oleh llham)

sumber : http://pengusahamuslim.com/pentingnya-kemasan-produk-1847#.Usb3m_QW2Ag

Maka, produk kemasan sejatinya harus memuat berikut ini:
1. Menarik dan punya memiliki ciri khas
2. Memuat informasi yang jelas dan jujur
3. Memiliki desain, warna, dan bentuk yang menarik disertai dengan komposisi yang seimbang
4. Ukuran dan material bahan sesuai kebutuhan

Slide materi pembelajaran untuk pertemuan 2 dapat dilihat di bawah ini:

untuk mengunduh slide, silakan ke sini.

5 Cara Menentukan Kemasan Produk

Mata Pelajaran: Prakarya
Kelas: X
Semester: Genap
Materi: Pengemasan Produk
Pertemuan: 1

Berbagai bentuk kemasan produk yang menarik dan praktis akan menentukan daya beli konsumen terhadap pembelian.

KOMPAS.com – Kemasan produk merupakan salah satu hal yang paling awal terlihat oleh konsumen, dan selanjutnya akan menentukan ketertarikan konsumen untuk membeli produk tersebut. Dengan sendirinya, produk yang kurang dikemas dengan baik tentu menjadi kurang dilirik konsumen, demikian menurut Amelia Nasution, Marketing Manager Sparkling Coca Cola Indonesia, saat kunjungan ke pabrik pembotolan Coca Cola di kawasan Cibitung, Bekasi, Rabu (15/2/2012) lalu.

Kemasan yang cantik dan mendukung produk juga berfungsi sebagai icon yang bisa membuat pelanggan selalu ingat dengan produk yang dijual. Ketika memilih kemasan produk, menurut Amelia ada beberapa yang harus diingat, antara lain:

1. Target market. Ketika memutuskan untuk menjual produk, pasti Anda sudah memiliki pangsa pasar atau target market sendiri. “Penentuan target market bisa menentukan jenis dan model kemasan yang sesuai untuk produk yang akan dijual,” ungkap Lia Susetio, Senior Manager, Integrated Marketing Content & Connection Coca Cola kepada Kompas Female, dalam acara yang sama.

Kemasan produk yang ditujukan untuk anak-anak, anak muda, dan orang tua, pasti sangat jauh berbeda. Dengan mengenali target market yang akan disasar, Anda akan mengetahui desain kemasan yang sesuai untuk masing-masing kalangan usia. Model dan jenis kemasan yang tidak sesuai dengan target market yang dituju akan membuat penjualan produk menjadi kurang maksimal.

2. Ergonomis. Selain produk yang menarik, kemasan pun harus dibuat semenarik mungkin atau eye catching. Produk yang menarik mata, dengan warna dan desain yang unik, akan menarik buat konsumen. Kemasan juga harus punya nilai ergonomis, yang menonjolkan kenyamanan untuk konsumen maupun penjualnya.
Kenyamanan kemasan produk merupakan hal yang dicari konsumen, karena memudahkan konsumen untuk menikmati produknya. Selain itu, produk yang ergonomis juga praktis, mudah dibawa, nyaman dipegang, dan lain sebagainya.

3. Ciri khas. Sampai saat ini, sudah banyak jenis dan model kemasan yang menarik. Untuk lebih menarik konsumen, sebaiknya pilih kemasan yang berbeda dan unik. Jika perlu, jadikan kemasan produk menjadi salah satu ciri khas dari produk yang dijual. “Bentuk kemasan yang unik dan berbeda bisa membuat pelanggan jadi selalu ingat, bahkan menjadikan produk tersebut ikon dari produk sejenisnya,” ungkap Amelia.

4. Ukuran. Sesuaikan ukuran kemasan dengan ukuran produk yang dijual. Hindari kemasan yang terlalu besar atau terlalu kecil agar produk tak rusak, dan sesuaikan juga dengan kebutuhan konsumen. “Ketika bicara minuman, maka untuk mengemas minuman dalam ukuran dua sampai tiga kali minum sudah habis berarti botolnya tidak perlu terlalu besar, karena tidak efektif,” tambahnya.

5. Special pack. Tak lengkap rasanya menjual produk dengan kemasan yang menarik tanpa memberikan promosi apapun. Cobalah untuk jeli melihat keadaan dan momen acara besar yang sedang terjadi. Misalnya saat momen hari raya, tak ada salahnya untuk memberikan special pack dengan warna, desain, sampai penawaran promo yang menarik.

Penulis : Christina Andhika Setyanti
Editor : Dini

Sumber:
http://female.kompas.com/read/2012/02/17/17555584/5.Cara.Menentukan.Kemasan.Produk

untuk slide pembelajaran bisa dilihat di bawah ini

slide bisa diunduh di sini.

Nilai UAS Prakarya

Untuk siswa kelas X, berikut ini daftar nilai UAS kelas X IIS-1 sampai X IIS-4. Untuk yang remedial harap menemui Ibu di labkom ya. Materi remedial pelajari bahasa pemformatan untuk membuat halaman web: HTML. Tes tertulis berupa skrip HTML.


XIIS-1

XIIS-2
XIIS-3

XIIS-4



update:
Untuk yang nilainya diantara 60-75 kalian tidak perlu remedial, hanya lengkapi rangkuman HTML yang telah Ibu tugaskan sebelum UAS. Periksa bukumu di labkom, jika ada catatan dari Ibu di dalam buku tugasmu, segera lengkapi dan kumpulkan kembali. Waktunya minggu ini.

Untuk yang nilainya di bawah 60, kalian hari Kamis remedial berupa tes tertulis. Materinya skrip HTML yang ada di essay UAS kemarin.

Tolong ketua kelas untuk memberitahu informasi ini ke teman-temannya ya. Terima kasih.

Proyek Akhir Prakarya IT Kelas X

Mata Pelajaran: Prakarya
Kelas: X

catatan: Ini adalah proyek akhir pembuatan web yang rancangan awal pembuatan produknya sudah dimulai sejak awal tatap muka. Dari perancangan produk, menentukan segmentasi pasar, sampai tahap promosi melalui media promosi serupa poster, brosur, dan video iklan. Semua tahapan tersebut selanjutnya disisipkan ke dalam pembuatan web sebagai upaya membangun bisnis yang berplatform internet (digital).

Oya, yang menarik ini adalah produk khayalan mereka, jadi nggak beneran ada tapi barangkali suatu saat nanti harapan mereka terwujud :). Atau mungkin mereka sendiri lah kelak yang menciptkan.

Kompetensi Dasar:

Mengidentifikasi desain produk dan pengemasan karya rekayasa sebagai alat komunikasi sederhana dengan sumber arus listrik DC berdasarkan konsep berkarya dengan pendekatan budaya setempat dan lainnya.

Indikator: Mengemas karya rekayasa dalam pembuatan web

Kelas: X IIS 1

Kelompok 1:
Produk: techpen
Alamat situs: http://www.techpen.hostei.com atau klik di sini.
Anggota: Arwan Audino Arianto, Hafizh Fadhli, Faturrahman Ariq, Moch Riandi, Rio Aprilliant

Kelompok 2:
Produk: Helgasi Helmet
Alamat situs: http://helgasi71.netii.net/ atau klik di sini.
Anggota: Adhiwira Indrabrata, Alvi prasetya tamam, Pandu Rama A, Rifqi Muhammad Falah

Kelompok 3:
Produk: ILM Parfum
Alamat situs: http://ilmparfume.ucoz.com/ atau kli di sini.
Anggota: Cindy A, Dhavira R, Made N.

Kelompok 4:
Produk: Sade
Alamat situs: http://irsadesade.esy.es/TUGAS%20TIK%20IKLAN.html atau klik di sini.
Anggota: Andrea Permata Putri, Irsa Adinda, Salsabila Annisa.A.I, Siti Nurkarimah.A

Kelas: X IIS 2

Kelompok 1:
Produk: Symptoms
Alamat situs: http://symptomskelompok6.net78.net/ atau klik di sini.
Anggota: Rizky Muthiarani, Kandy Nurbayanti, Alya Azaria & Virna Zulfia

Kelompok 2:
Produk: Makarove
Alamat situs: http://makarove.host56.com/ atau klik di sini.
Anggota: Prabu Delano, Yudistira M, Sakti Dwiantara, Revy Hervyan

Kelompok 3
Produk: Voll
Alamat situs: http://volltofull300.meximas.com/ atau klik di sini.
Anggota: Alif Raditya, Erlan Perkasa, Jovanka Jeanettia, Nurul Aini Janatul

Kelas: X IIS 3

Kelompok 1:
Produk: Fullgum
Alamat situs: http://fullgum.net78.net/ atau klik di sini.
Anggota: Alya Aska Kamara, Chezaria Safiraputri, Ghia Sakanti NK, Nadia Marsha RJ, Risha Trihadini, Salsabila Kintan Sulaksono

Kelas X IIS yang lain tugas proyek akhir kalian Ibu tunggu segera ya.

Cara menyimpan file HTML

Untuk murid-muridku ini cara menyimpan file html
1. Simpan file html dan file pendukung (seperti: file gambar, musik, video, dan lain-lain) ke dalam satu folder.
savehtml
2. Selanjutnya, untuk menyimpan file ke dalam format kompresi, pilih semua file, dengan cara menekan tombol Ctrl+A secara bersamaan.
savehtml2
3. klik kanan mouse dan pilih Add to archive (oya, sebelumnya kamu harus mengunduh dan menginstal program kompresi seperti winzip atau winrar terlenih dahulu ya untuk bisa menggunakan program kompresi ini)
savehtml3
4. Akan muncul kotak dialog Archive name and parameters.
savehtml4
5. Ubah nama file di kotak Archive name menjadi: namamu-kelas-tugashtml (lihat lingkaran merah pada gambar di bawah ini).
savehtml5
6. Selanjutnya, klik OK. File kompresi mu akan muncul di folder yang sama.
7. Nah, file berformat *.zip atau *.rar itulah yang nanti kamu kirim ke email Ibu.
savehtml6
8. Mudah, kan? 🙂

Kalau ada pertanyaan, boleh tulis di komentar di bawah ini atau kirim ke email Ibu ya.
Selamat mencoba

Program Pembuat Video

Ada banyak program pembuat video, salah satu yang paling mudah adalah Windows Movie Maker. Movie Maker adalah program yang disediakan oleh windows untuk membuat video sederhana.

Cara menjalankan Windows Movie Maker adalah Start > All Programs > Windows Movie Maker

Ini tampilan jendela Windows Movie Maker (WMM)
bab4.1

bab4.2

Sebuah film akan terdiri dari klip pembuka dan penutup. Klip pembuka biasanya berisi judul atau kalimat pembuka untuk sebuah film. Sedangkan pada klip penutup akan tertera informasi yang berhubungan dengan film tersebut. Informasi itu bisa berupa tanggal penayangan, nama aktor dan aktris, dan sebagainya. Informasi di kalimat pembuka atau penutup pada sebuah film disebut dengan titles atau credit.

Berikut ini adalah langkah-langkah untuk membuat dan mengedit sebuah film di WMV
1. Siapkan terlebih dahulu film hasil rekaman milikmu sendiri. File-file tersebut bisa berupa video atau salinan gambar dan foto.
2. Untuk menyisipkan video rekaman, klik Import picture di dalam Movie Tasks Pane. Jika yang ingin kamu sisipkan berupa gambar atau foto, pilih Import Pictures. Sebaliknya, jika kamu ingin menambahkan suara atau musik untuk film mu klik Import Audio or music.
3. File yang kamu pilih tadi akan muncul di Collections Pane. Berikutnya, klik ikon Show Storyboard, untuk memunculkan tampilan Storyboard. Klik, tahan, dan geser file yang ada di Collections pane ke dalam kotak storyboard.
4. Pindahkan posisi ke tampilan Show Timeline, untuk memangkas (baik memanjangkan atau memendekkan) klip.
5. Jika kamu ingin menyisipkan titles atau credit, klik Make titles or credits di menu Edit Movie. Akan muncul beberapa pilihan di mana kamu ingin meletakkan titles.
6. Tekan tombol Play untuk menjalankan video. Simpan file projekmu. Pilih File. Klik Save Project. Beri nama filemu. Semua file movie akan disimpan secara otomatis di folder My Videos. Klik Save.
6. Untuk menyimpan dalam format movie, pilih menu File. Klik Save Movie File. Akan muncul jendela Save Movie Wizard. Pastikan ada di pilihan My Computer. Klik Next. Next. Tunggu sampai proses pembuatan video selesai. Klik Finish jika telah selesai. Oya, jangan lupa memberi tanda centang pada pilihan Play movie When I click Finish, untuk menjalankan movie secara otomatis. Player Windows Media Player akan secara langsung menjalankan movie mu.
7. Mudah, bukan? 🙂

Sekilas Animasi:
Jika kamu ingin membuat potongan gambar yang seolah bergerak sendiri (animasi) kamu bisa membuat gambar seperti kamu membuat flip book. Masih ingat apa itu flip book? Flipbook adalah kreasi animasi bergerak. Atau lebih mudahnya pernahkah kamu membuat susunan gambar dari lembaran kertas yang ditumpuk dan kemudian ketika digerakkan secara cepat gambar seolah bergerak? Nah, itulah yang dimaksud dengan animasi. Animasi adalah kegiatan menggerakkan benda mati.

Lihat contohnya di sini

Kamu juga bisa melihat contoh kreasi animasi yang Ibu buat dengan program animasi Pivot dan difilmkan dengan menggunakan program Windows Movie Maker seperti di bawah ini.

Kamu bisa mengganti program animasi di atas dengan gambar tangan. Lembaran gambar itu lah yang nanti dapat kalian sisipkan sebagai pictures dan atur kecepatannya sehingga didapatkan animasi yang kamu inginkan. Berani mencoba sendiri? Pasti bisa ya. Nanti kalau ada kesulitan kalian boleh bertanya.

Selamat mencoba 🙂

Membuat Kartu Nama

Mata Pelajaran: Prakarya TIK
Kelas: X
Proyek: Membuat kartu nama
Program: Adobe Photoshop

Contoh media promosi ukuran kecil lainnya adalah kartu nama.
kn4

Langkah untuk membuat kartu nama:

Sekilas mengenai Photoshop. Di dalam program Photoshop kita mengenal istilah Layer. Layer seperti sebuah lembaran. Bayangkanlah layer sebagai kumpulan transparansi (lembaran plastik). Guna layer adalah agar jika suatu saat kamu ingin mengubah satu bagian dari gambar maka kamu hanya perlu mengubah objek itu saja tanpa mengubah tampilan objek lainnya.

Yuk, kita praktikkan cara membuat kartu nama di atas.
1. Buka program Adobe Photoshop.
2. Pilih menu File lalu klik New. Isikan angka 8,5 untuk Width dan 5,5 untuk Height. Ukuran yang digunakan dalam cm. Klik OK.
3. Beri warna, klik ikon Paint Bucket Tool untuk warna solid. Atau klik ikon Gradient Tool untuk warna gradasi.
5. Selanjutnya, klik Text Tool, untuk membuat teks.
kn
8. Perhatikan di panel Layer di sudut kanan jendela program, di sana tampak 2 layer, yang terdiri dari layer background dan teks. Ketikkan teks.
kn5
9. Untuk menyisipkan gambar, pilih File klik Open. Untuk memasukkan gambar ke dalam kartu namamu, klik ikon Move Tool. Klik dan seret mouse (yang berisi gambar tadi) ke dalam layer kartu nama.
kn7
10. Jika kamu ingin mengganti warna background, cukup klik layer yang berisi warna background di panel Layers, lalu ubahlah. Jika telah selesai, satukan seluruh layer pada gambar. Caranya, klik menu Layer lalu pilih Flatten Image.
11. Kartu namamu sudah jadi.