Author Archives: admin

Blog Offline

Novi, rekan saya di sekolah terbuka mengirimkan tulisan mengenai instalasi blog wordpress di Windows. Berikut ini langkah-langkahnya.

  1. Cari installer XAMPP (apache+php+mysql), lalu instal di C:/Program Files/
  2. Nyalakan apache dan mysql dari control panel XAMPP
  3. Download installer wordpress di http://wordpress.org/
  4. Ekstrak wordpress di folder C:/Program Files/xampp/htdocs
  5. Buka web browser, http://localhost/phpmyadmin. Buat basisdata baru, misalnya blog.
  6. Untuk mensetting blog, buka http://localhost/wordpress

settingan basisdata : username : root, password : (dikosongkan), database : blog

Thanks Novi.

Penyisihan

Kawan, seperti telah saya janjikan, maka inilah hasil karya siswa dari lomba desain poster dengan tema Go Green. Berikut ini adalah salinan materi yang diberikan kepada mereka.

Kamu tentu sudah mendengar berita bahwa lingkungan kita sudah banyak yang rusak. Polusi ada dimana-mana. Penebangan hutan liar dan pembakaran hutan. Semua itu akan menyebabkan pemanasan global. Nah, siapakah yang merasakan dampaknya? Tentu saja kita semua makhluk di bumi ini.
Untuk itu ayo kita lakukan tindakan untuk menjaga lingkungan. Banyak cara untuk menyelamatkan bumi, salah satunya menanam pohon, menggunakan plastik sesedikit mungkin, mematikan lampu jika tidak diperlukan,dan masih banyak lagi.

Tugasmu adalah membuat poster yang mengajak orang lain untuk bersama-sama menjaga lingkungan. Ketentuannya adalah sebagai berikut:

  1. Buat dengan menggunakan program Corel Draw.
  2. Posisi kertas : Portrait
  3. Sisipkan dengan gambar. Gambar dapat diperoleh dari inetrnet atau dibuat sendiri di program drawing lain, seperti Paint atau di program Corel itu sendiri.
  4. Tambahkan teks yang berisi ajakan untuk melakukan tindakan penyelamatan bumi. Contohnya: Kurangi polusi dengan bersepeda, stop drugs and global warming, dll.
  5. Perhatikan komposisi gambar, warna, dan teks.
  6. Simpan dengan filename : Nama-kelas-lomba1 di folder My Documents.

Dan inilah karya mereka,

1farhaneriza-82-lomba-1.jpg 2fitriani-83-lomba-1.jpg 3nathania-83-lomba-1.jpg

4ricky-82-lomba1.jpg  5riska_84_lomba-1.jpg

6sabilla-triandina_85_lomba1.jpg 7syifa-kelas-8_4-lomba.jpg 8tri-kumala-lomba.jpg

Masih ada 4 karya lagi yang belum sempat saya copy tadi. Nah, kalo Anda diminta memilih, no berapa pilihan favorit Anda? 🙂

Kurikulum TIK SD

Menindaklanjuti pertanyaan berikut dari seorang rekan blogger.

  1. Apakah sudah ada standar nasional mengenai kurikulum TIK? Jika ada, apakah sudah diterapkan? Sejak kapan?
  2. Di mana saya dapat memperoleh kurikulum TIK tersebut?
  3. Saya baca di blog Ibu bahwa TIK menjadi pelajaran mulok yang artinya tergantung otonomi tiap sekolah. Mengapa?
  4. Kira-kira berapa persen sekolah yang di bandung yang telah mengimplementasikan pelajaran TIK?
  5. Jika di suatu sekolah telah mengimplementasikan pelajaran TIK, apakah masih diperlukan ekstrakurikuler TIK? Kira-kira materi apa yang dapat disampaikan di ekskul TIK tersebut?

Berikut ini adalah beberapa jawaban yang bisa saya berikan. Maaf sebelumnya saya bukan orang yang berperan langsung di lingkungan diknas. Untuk itu jawaban ini hanya sebatas pengetahuan saya. Agar informasi yang didapat lebih valid sebaiknya coba masuk ke situs puskur di sini.

Alasan saya memilih untuk menuliskan di blog, dengan harapan jika ada informasi yang saya berikan salah dapat diluruskan oleh yang lain. Selain itu saya tentu mendapatkan pengetahuan yang berharga dari rekan lainnya, bukan? 🙂

  1. Standar nasional untuk kurikulum TIK SD muncul tahun 2004 dengan KBK nya (Kurikulum Berbasis Kompetensi).  Sebelum KBK diterapkan, di lapangan sudah banyak sekolah yang memasukkan komputer sebagai pelajaran ekstrakurikuler wajib atau mulok (muatan lokal). Untuk materi pelajarannya sendiri bebas. Belum ada acuan standar. Yang saya tahu banyak sekolah menggunakan software-software permainan yang banyak dijual bebas. Setelah munculnya KBK banyak sekolah yang mulai menerapkan pembelajaran TIK dengan mengacu pada isi kurilum 2004.
  2. Kurikulum TIK bisa didapat di situs puskur. Pembahasan yang lebih lengkap bisa dibaca di sana.
  3. Yang ini mungkin ceritanya agak panjang. KBK maupun kurikulum sebelumnya dikembangkan oleh pemerintah. Jadi, guru tinggal menjalankan. Kondisi ini dikarenakan pada masa itu sesuai dengan sistem pemerintahan kita yang sentralistik (Terpusat). Kemudian Indonesia memasuki era reformasi, yang artinya pengelolaan pemerintah menjadi desentralisasi, berupa otonomi daerah dan otonomi sekolah. Sehingga kurikulum tidak relevan dengan kondisi yang ada. Untuk itu dikenalkan KTSP, dengan harapan nantinya, kelak, maka guru dan instansi terkait dapat mengembangkan kurikulum, dengan melihat potensi yang ada pada masing-masing daerah. Sayangnya, masih banyak orang yang pesimis melihat kemungkinan ini karena berbagai alasan. Untuk itu maka beberapa pelajaran wajib masih diberikan gambaran dari KTSP oleh pusat. Namun kurikulum yang ada ini tidak terpaku pada silabus yang diberikan oleh pusat. Guru bahkan diperbolehkan dan diharapkan untuk menambah beberapa indikator yang ada di silabus. Yah, perubahan memang tidak bisa cepat, bukan? Semuanya perlu proses. Untuk TIK SD sendiri mungkin pemerintah  melihat bahwa infrastruktur di berbagai daerah belum merata, seperti sarana dan prasarana yang sangat dibutuhkan dalam pembelajaran TIK. Ini terlihat dari hilangnya KTSP TIK untuk SD. Jika mata pelajaran lain tetap mempunyai standar minimal dari pusat maka mungkin TIK (karena dianggap baru lahir maka lebih mudah untuk beradaptasi). Ini hanya perkiraan saya lho :).
  4. Wah, saya belum pernah melakukan survey nih.
  5. Itu tergantung kebijaksanaan dari pihak sekolah. Kalaupun ingin diadakan tentu saja materi pembelajarannya harus berbeda.

Hmm, jawabannya panjang juga ya? :). Mudah-mudahan cukup berkenan. Jika ada kesalahan saya mohon dimaafkan. Dan jika ada tambahan atau informasi yang lebih tepat dan sempurna mohon kiranya rekan-rekan lain bersedia menuliskannya di sini. Terima kasih.

Bullets and Numbering

Terinspirasi oleh tulisan dari rekan blogger, maka minggu ini tema pembelajaran yang saya berikan kepada siswa adalah “Apa arti sahabat untuk-mu?.”  Anak-anak terlihat antusias, seperti tampak pada karangan mereka, yang diketik dengan menggunakan program web editor. Disesuaikan dengan ketrampilan TI yang akan diajarkan yaitu membuat bullets and numbering. Maka, saya minta mereka menambahkan daftar nama sahabat yang list nya dibuat dengan menyisipkan fitur bullets and numbering. Ada juga sisipan gambar, dan teks berjalan.

Berikut ini adalah beberapa contoh karya mereka.

Ayu Puspita
Apriyanti
Bintang
Dinda
Eko Nur
Esra
Farah
Noviany
Sangga Yudha
Syasya
Tika

Oya, web editor yang digunakan berbasis WYSIWYG.

Hmm, jadi …apa arti sahabat untukmu, teman? 🙂

Lomba Desain Poster

Suatu masa kepala sekolah memperhatikan karya siswa yang sedang saya cetak. Beliau terlihat kagum dan bertanya “apakah anak-anak yang membuat?” , Saya mengiyakan pertanyaannya. Tanya jawab dari Beliau berakhir dengan permintaan untuk mengadakan lomba desain poster antar kelas. Rencananya, lomba ini diadakan setelah ujian akhir sekolah, yang jatuh pada bulan Desember. Wah, padahal bulan Desember itu adalah bulan dimana pekerjaan guru menumpuk. Dari pembuatan soal UAS, penilaian, pengisian rapor, dll. Eh, tidak mengeluh sih hanya terbayang aja keriwuhan yang akan terjadi. Awalnya, rencana ini hampir dibatalkan saja karena banyak yang keberatan. Proposal pun belum ada. Maka minggu lalu ngebutlah kami membuat proposal dan langsung menyerahkan ke kepala sekolah. Alhamdulillah, proposal disetujui dan jika tidak ada aral melintang (semoga tidak) jumat minggu depan akan dimulai. Sebenarnya ini lomba biasa dan sederhana saja, yang dimaksudkan untuk menumbuhkan keberanian serta meningkatkan kepercayaan diri kepada siswa.

Saya sendiri masih ketar-ketir karena beberapa alasan, tapi mudah-mudahan Allah memberikan kelancaran dan kemudahan untuk kami semua. Doakan ya teman.

Perangkat Pembelajaran

Setengah semester sudah berlalu. Minggu depan Insya Allah kegiatan belajar  mulai berjalan normal kembali. Tiga bulan ke depan saya mengajar kelas 9. Untuk materi TIK nya sendiri adalah membuat halaman web sederhana dengan menggunakan MS Frontpage. Duh, maafkan kalau terpaksa lagi-lagi mengajarkan program bajakan. Tim guru TIK di sini sebenarnya berniat mengenalkan sistim operasi open source. Saat ini kami berusaha menjajaki kemungkinan itu.

Untuk rencana pengajaran materi ini belum saya kerjakan. Mustinya sih sudah selesai di awal-awal KBM dimulai, disatukan dengan perangkat pembelajaran. Ssst, di sekolah saya, jika ada guru yang belum mengumpulkan perangkat pembelajaran ini maka namanya akan ditempel di papan pengumuman :).

Perangkat pembelajaran ini adalah pedoman yang harus disiapkan oleh guru dalam menghadapi kegiatan belajar di kelas. Adapun perangkat pembelajaran itu adalah sebagai berikut:

  1. PROTA (Program Tahunan)
  2. PROMES (Program semester)
  3. Rencana Alokasi Waktu
  4. Pemetaan
  5. Silabus
  6. RPP

Maka, tak heran kalau banyak rekan guru di awal tahun ajaran (bahkan mungkin di pertengahan semester) sibuk mengedit, membuat dan merancang perangkat pembelajaran. Untuk silabus dan RPP bisa didapat dengan mengunduh dari internet atau bertukar dengan rekan satu profesi. Selebihnya, Anda tinggal mengedit dan menyesuaikan dengan kebutuhan sekolah dan murid Anda. Nah, masalahnya untuk TIK, selain mengajarkan materi sesuai KTSP, kami juga mengajarkan program lain, yang acapkali panduannya agak sulit ditemukan di belantara maya ini. Jadi, ketika membuat silabus dan RPP untuk program lain, selain mengacu pada kurikulum KTSP di tingkat lanjutan atas, saya juga membuat dan menambahkan sendiri. Dengan mencoba tidak menyimpang dari ketentuan standar isi. Namun kami tetap berfokus pada kurikulum KTSP. Lainnya sebagai skill tambahan untuk mereka. Karena bagaimanapun pelajaran TIK di tingkat lanjutan (SMP/SMA) termasuk ke dalam pelajaran wajib. Berbeda dengan level sekolah dasar, TIK masuk ke dalam muatan lokal. Yang notabene nya adalah sah-sah saja mau dibuat seperti apa.

Ingin melihat contoh perangkat pembelajaran yang sudah kami (rekan guru TIK) buat? Klik saja di sini. Diletakkan di blog ini dengan tujuan mudah diakses oleh saya atau siapapun yang mungkin membutuhkan :).

Membayar Hutang

Beberapa hari yang lalu dalam suasana chatting, saya menjanjikan akan menuliskan beberapa KBM untuk materi Internet tanpa akses internet.  Hari ini saya coba memaparkannya, sebagian dengan merujuk pada pengalaman mengajar yang pernah saya terapkan. Untuk mengenalkan chatting pada siswa saya membuka program chatting yang berjalan pada sistem jaringan server. Untuk browsing, saya mendemonstrasikan beberapa alamat situs yang sudah di-save sebelumnya beserta beberapa link ke halaman lain. Bisa juga diajarkan cara menyimpan gambar ke harddisk, menyalin gambar ke pengolah kata, dan menyimpan halaman web. Bisa dilakukan secara offline. Untuk kegiatan lanjutan, siswa diminta menyalin gambar dari situs yang sudah disimpan tadi kemudian membuat cerita yang berkaitan dengan gambar.

Berikutnya, saya mengenalkan cara membuat web dengan menggunakan program editor HTML, baik menggunakan program editor Notepad atau yang berbasis What You See Is What You Get (WYSIWYG).

Memang sulit mengajarkan materi Internet tanpa akses Internet itu sendiri. Langkah yang dilakukan oleh rekan saya di sekolah terbuka lebih menarik lagi, yaitu membuat blog secara offline. Untuk hal yang satu ini saya penasaran juga. Bisakah langkah itu diterapkan untuk sistem operasi Windows?

Oke Novi, rasanya baru gagasan itu saja yang melintas di kepala saya. Mungkin rekan-rekan lain bisa memberi masukan di sini. Oya,  niat Novi untuk membawa anak-anak itu ke warnet boleh juga. Mungkin agar tidak riweh, Novi bisa membagi mereka ke dalam kelompok. Kemudian secara bergantian Novi bisa mendemo kan cara membuat email, dan menggunakan search engine. Atau, Novi pasti sudah mendapatkan langkah yang lebih jitu, kan? 😉

Good luck dan tetap semangat ya.

Mengajarkan akhlak melalui permainan

Akhlak menurut kamus besar bahasa indonesia ialah budi pekerti, tingkah laku. Setiap agama mengajarkan bagaimana seorang hamba bertingkah laku yang luhur. Ber-akhlak mulia kepada Tuhan,  kepada sesama manusia, dan terhadap makhluk hidup lainnya.

Ramadhan ini saya kebagian tugas untuk mengisi acara pesantren kilat di sekolah. Tema yang saya pilih adalah akhlak kepada sesama manusia. Berbekal buku dan artikel yang saya peroleh dari internet, saya ingin mengemas materi ini melalui sebuah permainan. Sepertinya asyik, tapi saya malah bingung memilah jenis permainan apa yang akan saya berikan kepada mereka. Pertimbangannya sederhana, permainan tidak boleh terlalu menguras fisik, dan bisa dimainkan oleh semua anak.

Ada satu permainan yang sedang saya pertimbangkan. Saya dapatkan dari buku Teknik-Teknik yang Berpengaruh di Ruang Kelas. Nama permainannya Daftar Keunggulan. Langkah permainannya sebagai berikut:

Guru meminta setiap siswa menuliskan nama lengkapnya pada selembar kertas kosong di bagian atas kertas. Setelah itu siswa menuliskan salah satu kelebihan dirinya di bawah tulisan nama. Siswa kemudian mengumpulkan kertas tadi kepada guru. Guru membagikan kertas kembali kepada siswa secara acak, sehingga setiap siswa akan mendapakan kertas milik temannya. Selanjutnya siswa harus menuliskan satu kelebihan temannya (si pemilik kertas yang dipegangnya) kemudian memberikannya kepada teman di sebelahnya, demikian seterusnya. Pada akhir sesi, siswa diminta membaca dalam hati daftar kelebihan dirinya masing-masing. Teknik ini dapat memberi pengaruh yang besar pada diri siswa karena mereka menyadari bahwa temannya dapat menerima diri mereka dengan baik dan terutama karena setiap anak dapat melihat kelebihan diri masing-masing. Tujuan permainan ini diharapkan berkembangnya sikap ramah tamah, saling menolong dan kerja sama. (Memang tidak cukup sekali dilakukan, tapi mudah-mudahan ini dapat dijadikan langkah awal untuk memperkuat ikatan dalam kelas).

Kira-kira permainan di atas sudah cukup mewakili tema di atas belum ya? Adakah ide permainan lain yang bisa saya berikan? Thanks sebelumnya.

Grafis

Semester ganjil tahun ajaran 2008/2009 siswa kelas 8 belajar menggunakan program pengolah grafis. Materi ini diberikan selama 2.5-3 bulan. Apa saja yang mereka pelajari selama kurang lebih 9 kali pertemuan tersebut? Inilah beberapa karya siswa belajar menggunakan pengolah grafis berbasis vektor, dengan Corel Draw.

(RPP dan silabus untuk pengolah grafis dapat di unduh di sini). Tapi belum selesai semua, flash disknya kena virus nih :(. Mudah-mudahan file di dalamnya terselamatkan.

arfian-kelas-8-4-lat-1.jpg  fitriani-83-lat-1.jpg

fitriani_83_uh1.jpg    elis-84-uh1.jpg