Category Archives: Kelas X

Program Kewirausahaan

Untuk siswa kelas X MIPA 1-4 dan X IPS 1-4, di bawah ini adalah slide berisi tahapan kerja untuk program kewirausahaan dana bantuan pemerintah.

Pelajari baik-baik ya.

Jangan lupa selalu dokumentasikan semua tahapan kegiatan belajar program kewirausahaan ini, baik dalam bentuk tulisan narasi, foto, dan video. Tuliskan secara runut (berurutan) dan teratur.

Jadwal Kegiatan:
9 Agustus 2017: Sosialisasi program kewirausahaan (hanya untuk CEO)
10 Agustus 2017: Spirit time bersama pembicara dari luar (untuk seluruh siswa kelas X)
15-16 Agustus 2017: Meet the investor

Meet the investor
Persiapan apa saja yang diperlukan untuk setiap kelompok?
1. Design thinking
2. Lean canvas
3. Business plan
4. Slide

Ketentuan untuk slide: salam pembuka, isi, salam penutup
Isi:
1. Perkenalan kelompok (nama perusahaan, anggota kelompok, kelas)
2. Struktur organisasi dan penjelasan (job description)
3. Aspek Kerajinan (Berikan penjelasan mengenai tema kerajinan dengan inspirasi budaya lokal non benda, penjelasan mengenai media yang digunakan, yaitu akrilik)
4. Produk yang dipilih
5. Lampiran design thinking, lean canvas, dan business plan, prototype
6. cetak slide sebanyak 3 buah

waktu presentasi: 15 menit
Setiap kelompok diwakili oleh 2 orang sebagai presenter.

Selamat berkreasi

“Creativity is intelligence having fun” ~ Albert Einstein

Pertemuan Pertama Kelas X

Berikut adalah materi KBM pertemuan pertama untuk kelas X. Materi berisi pengenalan mengenai pembelajaran Prakarya dan Kewirausahaan beserta gambaran materi yang dipelajari dari ke 4 aspek PKWU yaitu kerajinan, rekayasa, budidaya dan pengolahan.

Untuk kelas X aspek PKWU akan diberikan 2 dalam satu semester. Sejatinya satu semester mengajarkan 1 aspek. Sehingga dalam 1 tahun ajaran diasumsikan menghasilkan 2 produk prakarya.
Mengapa 2? Karena rencananya sekolah kami memperoleh dana bantuan untuk program PKWU dan di bulan Desember diharapkan dapat memamerkan 2 aspek yaitu berupa produk kerajinan dan pengolahan untuk kegiatan pameran kewirausahaan.

Jadi, dalam 6 bulan saya rencananya akan mengajarkan materi kerajinan dan pengolahan makanan. Hm, berarti masing-masing aspek harus selesai dalam 3 bulan. Baik, mari kita mulai 🙂

Nah, ini 2 slide untuk pertemuan pertama PKWU.

Design thinking

Laporan Web

Sebagai tugas akhir mata pelajaran PKWU untuk kelas X adalah laporan kegiatan kelompok yang diwujudkan dalam format web. Web dibuat dengan menggunakan HTML5 dan CSS. Diupload dengan menggunakan free hosting di http://000webhost.com

Berikut adalah link situs karya siswa

Kelas X MIPA 1
1. LastMinute
2. Ekonomi-Kreatif
3. Galore
4. Base-Makeup
5. Understandable
6. Resounding
7. Menu
8.

Kelas X MIPA 2
1. WilayahSanni. Tolong dilengkapi dan dirapikan blognya ya, Nak.
2. Foodtrip. Web nya tolong dilengkapi. Masih ada link yang tidak bisa diakses.
3. Nemuinime. Tolong dilengkapi konten web nya.
4. Foodheavens
5. Explore-Bali
6. CeritaKita
7. KaumHawa
8. Trending-Music

Kisi-kisi Soal PAT

Untuk kisi-kisi soal penilaian akhir tahun (PAT) mata pelajaran PKWU tahun ajaran 2016-2017

Kelas X
1. Kerajinan inspirasi artefak
2. Kerajinan decoupage
3. Lean canvas
4. HTML 5 dan CSS

Kelas XI
1. Hidroponik (definisi, metode dan teknik, hama dan penyakit tanaman
2. Lean canvas
3. HTML 5 dan CSS

Selamat belajar

Aspek Kerajinan Kelas X

Semester genap telah berakhir. Pilihan aspek untuk kelas X dalam mata pelajaran PKWU semester genap kemarin adalah Kerajinan, dengan tema Kerajinan inspirasi artefak atau objek budaya lokal dan material.

Pengertian dari kerajinan berdasarkan inspirasi artefak/benda atau objek budaya lokal ini sendiri dapat ditemui pada pakaian daerah, wadah tradisional, dan sebagainya.

    Berikut ini adalah tahapan kegiatan siswa selama proses pembelajaran di semester genap.

  1. Perencanaan usaha
    Siswa dibagi ke dalam kelompok. Setiap kelompok membuat perencanaan usaha dengan
    menggunakan tools model bisnis lean canvas.
  2. Sistem Produksi
    Siswa menyiapkan alat dan bahan yang akan digunakan untuk membuat produk kerajinan
    dengan tema inspirasi artefak. Siswa juga mulai membuat dan memproduksi produk
  3. Perhitungan Biaya
  4. Pemasaran
    Siswa membuat toko online
  5. Laporan dan evaluasi
    Siswa membuat laporan kegiatan usaha dengan membuat slide presentasi dan pembuatan situs web berisi
    company profile perusahaan yang ditayangkan melalui internet.
  6. Tahapan proses belajar dalam foto dapat dilihat di bawah ini.

    Model bisnis lean canvas

    Pembuatan Produk

    Produk

    Pemasaran
    Pemasaran dilakukan melalui offline dan online. Untuk offline dipamerkan dan dijual pada acara pameran kewirausahaan atau pentas seni di sekolah.

    Pemasaran online melalui pembuatan toko online dan membangun web perusahaan sendiri
    Menyusul. Kelas X ditunggu tugas web nya ya.

Struktur Pembagian Tampilan Website

Halaman website umumnya dibagi menjadi beberapa bagian, seperti: header, menu, isi, slidebar dan footer. Di dalam CSS bagian-bagian ini dikelompokkan dalam tag

dengan atribut id.

Keterangan:
Header: Header terletak di bagian paling atas halaman website. Header berisi informasi singkat web seperti logo website, title dan tagline website. Header ini selalu sama pada setiap halaman website.

Menu: Menu berfungsi untuk navigasi link di dalam sebuah website. Bagian menu sering juga disebut dengan Navigasi. Bagian menu berfungsi sebagai jalan pintas yang menghubungkan pengguna ke sebuah halaman lain jika di klik. Umumnya bagian menu ada 2, yaitu menu utama atau primer dan menu sekunder atau website. Menu utama umumnya diletakkan di bawah header pada posisi horisontal. Menu utama berisi link untuk membuka isi website, kategori atau label dan halaman statis. Sementara menu sekunder umumnya berisi link About Us, Contact, dll. Menu sekunder diletakkan di dalam header.

Isi: Isi merupakan bagian utama yang berisi artikel yang ingin disampaikan pemilik website kepada pengunjung atau pembaca. kebanyakan website meletakkan isi di bawah header dan menu.

Footer: adalah merupakan kaki halaman website. Footer berisi informasi pemilik website, copyright dan desainer website.

Sidebar: Sidebar biasanya terletak di samping bagian isi. Bagian ini bisa diisi selain informasi utama seperti kotak pencarian, artikel terpopuler, link favorit, dll. Bagian sidebar boleh berisi lebih dari satu. Namun perlu diingat semakin banyak sidebar maka ruang untuk menulis artikel utama semakin sempit.


dokumentasi: https://bertzzie.com/knowledge/desain-web-dasar/Layout.html

contoh skrip struktur pembagian website

<html>

<head>

<title> …</title>

</head>

<body>

<div id=”header”>Header website </div>

<div id=”menu”>Menu Website</div>

<div id=”main”>

<div id=”left”>SIDEBAR</div>

<div id=”content”>Isi Artikel </div>

</div>

<div id=”footer”>Footer Website</div>

</body>

</html>

Referensi:

http://www.nulis-ilmu.com/2015/01/struktur-pembagian-tampilan-website.html

Sketsa Desain Web

Sebelum memulai membuat sebuah website ada baiknya kita merancang sketsa web yang akan dibuat. Sketsa website ini berupa layout website yang berfungsi memudahkan kalian dalam proses penulisan program nantinya.

 

Berikut adalah beberapa contoh desain web



https://bertzzie.com/knowledge/desain-web-dasar/Layout.html



http://roypurbo.blogspot.co.id/2013/03/cara-membuat-membuat-website-dengan.html


http://unietha.blogspot.co.id/2010/11/desain-dan-sketsa-rancangan-web.html


google.com


http://www.tutorial-webdesign.com/3-langkah-dasar-membuat-desain-web-responsive/


http://materidw.blogspot.co.id/


google.com


http://jolbalqis.blogspot.co.id/2015/04/latihan-membuat-layout-web-menggunakan.html

Lainnya dapat kalian searching di internet.

Sementara tampilan tema situs dapat dibaca di sini.

HTML 5 #1

Di semester sebelumnya kalian telah belajar HTML. Maka di semester genap kita akan melanjutkan pembahasan materi TIK dengan HTML 5, CSS, dan JavaScript.

Materi TIK 1: HTML 5

HTML versi 5 merupakan kelanjutan dari HTML versi sebelumnya. Di HTML 5 diberikan tambahan fitur baru untuk memperbaiki dan melengkapi HTML yang sudah ada sebelumnya. Selain ditambah ada juga beberapa fitur lama yang dihapus, seperti penggunaan center, big, font, dan lainnya.

Penulisan dokumen HTML
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>Page Title</title>
</head>
<body>

<h1>My First Heading</h1>
<p>My first paragraph.</p>

</body>
</html>

Hasilnya:

My First Heading

My first paragraph.

Keterangan:

  • Tag <!DOCTYPE html> adalah sebuah deklerasi atau untuk mengidentifikasi jenis dokumen HTML yang digunakan agar browser dapat menentukan bagaimana memperlakukan kode tersebut. Proses deklarasi ini cukup dilakukan sekali saja saat dokumen HTML dijalankan.
  • Tag <html> berfungsi sebagai root, yaitu semua tag yang berada di dalam tag <html> merupakan gambaran dari dokumen HTML
  • Tag <head> berguna untuk memberikan informasi tentang dokumen HTML
  • Tag <title> bertugas memberikan informasi berupa judul dokumen HTML
  • Tag <body> memberikan isi dari suatu dokumen yang akan ditampilkan oleh web browser
  • <h1> bertugas untuk menentukan judul (heading atau bab)
  • Tag <p> bertugas untuk membuat paragraf

Rerensi elemen yang masih dapat digunakan antara lain: heading (h1-h6), pre, p, a, dll.

Referensi:

  1. https://www.codepolitan.com/tutorial/pengenalan-html5-belajar-html
  2. http://w3schools.com

Slide Pertemuan 1

Berikut slide untuk materi PKWU pertemuan 1 di semester genap

Kelas X

Kelas XI

Materi integrasi TIK nya adalah:
1. HTML 5
2. CSS
3. JavaScript
4. Upload web dengan domain sendiri (Profile perusahaan)

Tugas:
Siswa diminta untuk memilih 1 dari 2 opsi yang diberikan. Pilihan aspek yang diajarkan akan menyesuaikan suara terbanyak siswa dari satu kelas yang akan mewakili kelas di jenjang yang sama.

Contoh:

Sablon

Untuk pembuatan sablon dengan media kain dapat dilihat pada tulisan-tulisan yang lalu di blog ini. Salah satunya di sini.

Sablon pada media keramik menggunakan cara yang sedikit berbeda. Penerapan sablon pada keramik dapat diaplikasikan pada benda seperti mug, pot, dan lainnya. Jika pembuatan sablon dengan media kain menggunakan t-shirt transfer paper maka sablon dengan media keramik menggunakan kertas decal.

Mengapa menggunakan kertas decal? Karena dalam praktek pembuatan sablon di mug ini tidak mengggunakan mesin press. Mudah-mudahan suatu hari nanti sekolah bisa membeli alat ini :). Namun keterbatasan tidak semustinya menjadi penghalang, bukan? Jadi, mari kita cari cara lain yang lebih murah dan juga mudah.

Kertas decal yang digunakan sebaiknya kertas decal khusus sublime, art paper dan pigment. Transfer paper decal ini permukaannya dilapisi lem yang akan terlepas bila dimasukkan ke dalam air. Namun bagian atas kertas ini harus dilapisi varnish terlebih dahulu. Lapisan varnish ini lalu bisa dipindah ke media apa saja yang permukaannya halus dan tidak meresap, seperti: gelas, mug, keramik, kayu, peralatan rumah tangga, lilin hias, mainan anak-anak dari plastic, peralatan pancing ikan, mobil, sepeda motor, helm, pigura, sampul buku atau sampul album, sabun, metal (besi, baja, aluminium) dan lainnya.

Cara pembuatan:
1. Buat gambar atau motif untuk desain mug.
2. Cetak dengan kertas decal.
3. Gunting gambar. Semprotkan desain gambar dengan menggunakan lear acrylic sealer. Lakukan di tempat yang berventilasi baik dan tahan penyemprotan kira-kira 12 inci jauhnya dari posisi kertas.
4. Terapkan beberapa lapisan tipis penyemprotan bertahap pada gambar untuk mengamankan tinta ke water decal paper. Hindari penyemprotan tebal sekaligus pada gambar.
5. Tempatkan decal ke dalam mangkuk air untuk sekitar 5 detik. Kalau menggunakan transfer paper asli tidak sampai 1 menit gambar akan terkelupas licin dari kertasnya.
6. Tempelkan pada permukaan mug. Sesuaikan gambar agar pas pada posisi mug saat masih basah agar mudah digeser.
7. Selesai.

ini contoh produk sablon mug
.

sumber tulisan diadaptasi dari: sini.